Jig
dan fixture merupakan kebutuhan yang sangat vital bagi industri
dengan jenis mass production. Berbeda dengan industri customize
production
yang membuat tiap macam produk dengan jumlah yang sedikit, mass
production membuat tiap macam produk dalam jumlah yang massal,
sehingga banyak pekerjaan berulang yang harus dilakukan. Maka,
fixture dan jig berperan penting untuk mempersingkat pekerjaan yang
berulang tersebut.
Namun
demikian tidak lantas selalu semua proses harus menggunakan jig dan
fixture. Pada dasarnya perlu atau tidaknya menggunakan fixture akan
kembali lagi pada perhitungan cost/biaya. Berikut ini adalah contoh
proses produksi yang tidak memerlukan fixture :
Customize
Production
Mengapa
Customize Production tidak memerlukan fixture?
Setiap
produk yang dibuat adalah unik sehingga setiap kali proses memerlukan
setting yang juga unik (berbeda). Dan hal ini tidak dapat dilakukan
oleh fixture yang pada dasarnya satu fixture satu setting.
Bagaimana
kualitas produk yang dihasilkan jika tanpa fixture/jig?
Pada
umumnya pemain Custom Production lebih advance dari pada pemain mass
production. Hal ini disebabkan oleh pengalaman mereka dalam
mengerjakan berbagai macam dimensi, bentuk dan material produk.
Sehingga kualitas yang dihasilkan sangatlah tergantung pada
kompetensi operatornya.
Low
Mass Production
Dalam
hal Low Mass Production yaitu produksi massal dengan kapasitas rendah
kebutuhan fixture menjadi suatu hal yang mahal karena cost pembuatan
fixture lebih tinggi dari laba yang dihasilkan produk secara total
karena kapasitas yang rendah.
Maka
ada baiknya untuk selalu memperhatikan BEP (Break Even Poin)/ titik
impas ketika akan memutuskan menggunakan fixture atau tidak agar
tidak menjadi beban produksi.